Senin, 07 April 2008

Angin Malam

Aku, tak seharusnya hadir,
terjebak diantara senja dan fajar
berhembus ditemani dua kunang-kunang
menemukanmu.
Aku, yang dalam setiap hembusannya selalu mencoba,
menemanimu saat mentari bersembunyi
membuatmu sejuk meski waktuku kurang tepat
dan menjagamu dari setiap mimpi-mimpi burukmu.
Aku, yang selalu terjaga
selalu melihatmu ketika kupejamkan kedua mataku
selalu mendengarmu ketika kututup kedua telingaku
dan selalu ada jika kau buka jendela hatimu.
Aku, mungkin tak peduli
kau seindah cahaya mentari di pagi hari
dan aku segelap malam menjelang fajar
karena perbedaan itu seindah pelangi

3 komentar:

sasha_keren mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
sasha_keren mengatakan...

ehm...buat sapa tuh ko?wkwkwk..
kayanya gw tau deh...dari dulu..hahaaa..tapi keren ko,sumpah!bikinin dong buat gw??

sasha_keren mengatakan...

pengen dibuatin yang kaya gitu satu aja ko...hahahaaaa....ga tau deh ko hidup gw kalo ga ada lu...hohohoho...